Kades Balida Terima Penghargaan Tingkat Kabupaten, Program P4GN di Lingkungan Desa

 

Kepala Desa Balida Kecamatan Paringin, Sahridin, S.Pd mendapat penghargaan dari Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Balangan atas upayanya melakukan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN), khususnya di wilayah desanya. Penghargaan itu diterima Sahridin saat Acara Pergelaran Seni yang dilaksanakan oleh BNNK Balangan di Aula Mayang Maurai Garuda Maharam, Rabu (29/09/2021).

 

Sahridin mengatakan apa yang dilakukannya tak lepas dari tugasnya sebagai kepala desa. Mengingat wilayah Desa Balida masyarakatnya heterogen, maka pemantauan selalu ia lakukan bersama jajarannya dalam segala aspek termasuk peredaran narkoba.

“Kami selalu melakukan pendataan kepada masyarakat Balida. Setiap RT wajib melaporkan bilamana ada warga baru tinggal di Balida,” ungkapnya usai menerima penghargaan.

Hobinya yang gemar dan selaku pelestari seni budaya juga dijadikan sarana untuk melakukan kampanye anti narkoba. Kalangan muda maupun pelajar yang ada di Desa Balida diajaknya berkomunikasi melalui kegiatan-kegiatan di Wisata Pasar Budaya Racah Mampulang di desa dengan selalu menyisipkan pesan-pesan perangterhadap narkoba.

Sahridin beberapa kali malaksanakan kegiatan Sosialisasi, Penyuluhan dan Kampanye Anti Narkoba yang berkerja sama dengan pihak-pihak perusahaan yang terdekat seperti PT. Adaro Indonesia dan PT. PAMA yang sering Support kegiatan positif di desa.  Sedangkan peserta biasanya diambil dari komunitas ataupun kelompok seperti Forum ANak Desa (FAD), Sanggar Seni, Karang Taruna, Pokdarwis, dan Lembaga-lembaga yang ada di desa.  Upaya tersebut cukup efektif menekan angka peredaran narkoba di wilayah Kecamatan Paringin, khususnyua Desa Balida.

“Balida sampai detik ini tetap menyatakan perang terhadap narkoba. Koordinasi dengan jajaran BNNK Balangan, Kepolisian, TNI maupun lainnya terus dijalin sehingga tak ada ruang bagi peredaran narkoba di desa kami,” tegasnya.

Sementara itu Kepala BNNK Balangan, M. Faisal Sidiq, SE, M.P mengungkapkan survei LIPI bekerja sama BNN tahun 2020 meunjukkan Balangan masih rawan dalam hal pengguna narkotika di wilayah kabupaten. Banyak faktor yang membuat Kabupaten Balangan berada di kategori waspada atas pengguna narkoba, tak lain karena wilayahnya berada di jalur lintas provinsi.

Dalam melakukan pemberantasan, BNN akan melibatkan berbagai kalangan mulai dari Kepolisian, TNI bahkan masyarakat hingga tingkat desa. “BNNK Balangan tidak akan berhenti melakukan pencegahan melibatkan masyarakat, satgas dan bekerja sama Polres. Harapan kita semua narkoba tidak ada lagi di Balangan,” katanya.