Studi Tiru Pokdarwis Racah Mampulang Desa Balida ke Hutan Pinus Mangunan Jogjakarta

 


Kegiatan studi tiru dilakukan oleh Pokdarwis Racah Mampulang ke Hutan Pinus Mangunan Jogjakarta pada Sabtu (8/2). 

Kegiatan ini bertujuan untuk mempelajari bagaimana Pokdarwis Wisata Mangunan dapat mengelola Hutan Pinus sehingga menjadi pariwisata yang diminati masyarakat dan meraih berbagai prestasi. Salah satu di antaranya Juara I Pariwisata Terpopuler Anugerah Pesona Indonesia tahun 2017.

Anto selaku salah satu pengurus Wisata Hutan Pinus Mangunan menuturkan dulunya Hutan Pinus Mangunan hanya memiliki lima orang pengelola. Namun karena ketekunan dan kegigihan para pengurus, akhirnya kini sudah ada 400 orang yang turut mengulurkan tangan menjadi pengurus Wisata Hutan Pinus Mangunan.

Kekompakan pengelola Hutan Pinus Mangunan yang sekarang tentunya tak lepas dari kerukunan anggota yang sengaja diciptakan melalui banyak budaya, salah satunya budaya bersalaman setiap bertemu. “Setiap ketemu kami selalu salaman. Dengan harapan kalau ada yang musuhan bisa mengurangi rasa jengkel,” tutur Anto.

Hutan Pinus Mangunan banyak menyajikan berbagai spot poto di hutan pinus, serta adanya penggung teater yang cocok untuk berbagai pergelaran pentas seni.

Kegiatan studi tiru pokdarwis racah mampulang Desa Balida ini di support oleh CRM PT.Adaro Indonesia. 

Adapun peserta yang diikut sertakan dalam kegiatan ini yaitu 5 orang dari Pokdarwis Racah Mampulang, Kepala Desa Balida selaku pembina dan 1 orang dari QHSE Adaro dan 2 orang dari CRM Adaro.







Komentar

Postingan Populer